Buka Leadership Camp Gendre, Sekda Mamuju Terkesima Prestasi Aswar dan Musdalifa

MAMUJU – Membuka kegiatan Camp Generasi Berencana (Gendre) kerjasama antara Dinas PPKB dan Forum Gendre Mamuju, sekaligus penandatanganan MoU antara Dinas Capil dengan Diksdikpora Mamuju tentang Sekolah Sadar Kependudukan, di tribun lapangan Ahmad Kirang Mamuju, Sabtu (4/1/2020).

Sekretaris Daerah Kabupaten Mamuju H.Suaib mengaku, terkesima dengan prestasi duta gendre Sulawesi Barat, Aswar dan Musdalifa, pasalnya selain aktif di kegiatan Forum Gendre mereka juga rata-rata berprestasi dibidang lain, terlebih Aswar Bahtiar (17) siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Mamuju telah terpilih menjadi Duta Gendre Sulbar dari jalur pendidikan.

Bacaan Lainnya

Prestasi tersebut sangat luar biasa dimata Sekda Mamuju Suaib, bukan hanya karena telah berhasil tampil sebagai yang terpilih menjadi Duta Gendre, melainkan adanya kemampuan istimewa anak ke tujuh dari delapan bersaudara pasangan dari Bahtiar dan Nurjannah, yakni menghafalkan kitab Suci Alquran (Hafiz) hingga 15 Jus.

Meski belum menuntaskannya, Suaib menilai hal itu adalah sesuatu yang sangat luar biasa ditengah pengaruh-pengaruh negatif yang menghantui remaja dan anak-anak, dia juga dinilai mampu tetap tampil intelektual milenial namun tetap menjunjung ahlaq melalui pengetahuan agama, olehnya
menyampaikan apresiasinya secara khusus, Suaib meminta kepada Aswar untuk menemuinya usai kegiatan Camp Gendre.

“Sekarang karena hafalannya masih 15 jus, Saya akan panggil ke kantor dan beri apresiasi dan nanti kalau sudah tamat 30 jus saya akan kasih hadiah,” kata Sekda Mamuju.

Mendengar apresiasi dari Sekda Suaib, Aswar mengaku bangga dan berbahagia usaha dan kerja kerasnya dapat diterima dan di apresiasi pejabat daerah.

“Alhamdulillah ini akan semakin memacu kami untuk terus berusaha, karena memang para penghafal sudah bekerja keras untuk bangun subuh tiap hari untuk menghafal, mereka semua layak mendapat apresiasi, dan teman-teman saya (para hafiz-red) yang lain juga masih ada banyak, jadi kalau ada yang apresiasi tentu akan menjadi penyemangat kami,” tutup Aswar.

Terkait kegiatan Camp Forum Gendre yang dominan melibatkan remaja, ditargetkan akan mampu mengkampanyekan upaya mencegah kenakalan remaja terhadap tiga issu sentral yakni menghindari pernikahan usia anak, penyalahgunaan narkotika dan psikotropika, serta seks bebas diluar nikah.#hms/lisa.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *