MAMUJU – Suasana Pasar Sentral Mamuju Sulawesi Barat mendadak heboh, Senin (10/10). Mereka yang sedang berjualan dan belanja dikejutkan dengan kedatangan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Ganjar yang datang memenuhi undangan Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik tiba di Mamuju pada pukul 07.30 WITA. Usai dijemput Akmal, Ganjar kemudian diajak sarapan di Pasar Sentral Mamuju.
Ganjar yang diajak Akmal berkeliling melihat kondisi pasar langsung jadi rebutan. Warga yang ada di sana saling berebut untuk bersalaman dan minta foto bersama.
Setelah itu, Akmal mengajak Ganjar sarapan di warung-warung kecil yang ada di pasar itu. Ganjar kemudian sarapan nasi kuning, makan jajanan Barongko dan menu lainnya.
“Wah ini enak, Barongko. Ayo pak ikut sarapan semua. Ayo sini makan bareng saya,” ajak Ganjar pada tukang ojek dan penarik becak di pasar itu.
Awalnya, mereka malu-malu mendekat. Namun Ganjar mengambil satu piring berisi makanan dan diberikan ke tukang becak itu. Ia juga meminta tukang becak lain dan tukang ojek untuk makan bersama.
“Ayo sini, belum pada sarapan kan? Sini makan, ayo pesen semua,” ajak Ganjar.
Langsung saja mereka mendatangi penjual yang ada di sana. Mereka membeli aneka makanan yang dijajakan dan makan bersama.
“Ya seneng banget, nggak menyangka diajak sarapan sama pak Ganjar. Selama ini saya tahunya hanya di TV, ini tadi dipanggil, dikasih makanan langsung dan diajak sarapan bersama. Bangga sekali saya,” kata Idel,20, penarik becak Pasar Sentral.
Saat Ganjar mengajak masyarakat makan bersama itulah, ia melihat ada anak kecil yang terhimpit kerumunan. Ia pun langsung memanggil anak kecil itu bersama ibunya untuk makan bersama. Betapa terkejutnya Ganjar, ternyata anak kecil itu bernama Gibran.
“Kamu bener namanya Gibran. Tahu nggak ada Gibran lain yang terkenal. Siapa coba tebak,” tanya Ganjar ke Gibran.
Bocah SD itu hanya tersenyum malu. Sang ibu, Marwah,55 langsung menjawab bahwa Gibran yang dimaksud adalah Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
“Kalau yang itu mas Gibran anaknya pak Jokowi pak. Anak saya namanya Muhammad Al-Gibran,” jawab Marwah sambil tersenyum.
Keseruan terjadi saat Ganjar sarapan di pasar itu. Selain tukang ojek, penarik becak dan masyarakat senang dapat sarapan gratis, para penjual makanan yang ada di pasar itu juga mendapat berkah. Dagangan mereka langsung ludes diborong Ganjar.
“Seneng banget ada pak Ganjar datang, dagangan saya langsung diborong habis. Tadi pak Ganjar beli Barongko, gorengan dan lainnya. Ya seneng, dagangan langsung abis, biasanya saya jualan sampai sore,” ucap Siri Hardinah,26, penjual Barongko dengan girang.
Ganjar sendiri mengatakan, ia diajak Pj Gubernur Sulbar, Bupati Mamuju untuk meninjau Pasar Sentral. Pj Gubernur Sulbar ingin menunjukkan kondisi pasar, harga-harga bahan kebutuhan pokok sekaligus mengecek inflasi.
“Tadi diajak keliling pak Pj Gubernur, pak Bupati Mamuju ngecek harga. Ternyata relatif stabil, harganya ya pasokannya,” ucapnya.
Menariknya, harga-harga sayuran di Mamuju relatif lebih baik. Kol dihargai Rp5000, Tomat Rp5000 dan Sawi bisa mencapai Rp8000.
“Harganya masih tinggi, karena di Jateng kemarin sawi sempat seharga Rp500 perak. Jadi artinya, kita bisa berdagang antar daerah. Bisa saling suplai sehingga inflasi bisa kita kontrol,” jelasnya.
Dan yang paling menarik menurut Ganjar adalah sarpan bersama di pasar. Ia memakan nasi kuning dengan lauk ikan teri dan makan Barongko.
“Yang menarik diajak sarapan nasi kuning yang khas, ada ikan terinya. Sama tadi makan Barongko. Wah itu makanan kesukaan saya,” ucapnya.(**)