MAMUJU – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mamuju bekerja sama dengan Lembaga Hukum Progresif (LHP) menggelar penyuluhan politik bagi masyarakat.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di gedung PKK Kabupaten Mamuju sebagai kegiatan penutup setelah road show di 5 kecamatan di Kabupaten Mamuju.
Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Mamuju dan Ketua Bawaslu Kabupaten Mamuju selaku Narasumber.
Ketua Lembaga Hukum Progresif, Asri Hamid dalam sambutannya mengatakan, pada dasarnya kegiatan penyuluhan politik ini kami sudah menyasar 5 kecamatan yang ada di Kabupaten Mamuju, diantaranya Kecamatan Sampaga, Kecamatan Kalukku, Kecamatan Tapalang, Kecamatan Tapalang Barat dan hari ini ditutup di Kecamatan Mamuju.
“Kita mencoba memberikan pendidikan politik kepada masyarakat termasuk pemilih pemula ditingkat SMA sederajat, sebagai upaya menciptakan kesadaran berpolitik,” ujar Asri.
Lebih jauh, ia menjelaskan bahwa, kegiatan ini tentu tujuannya bukan untuk mengkader menjadi politisi,namun lebih kepada memberikan pemahaman bahwa politik itu merupakan sebuah seni dalam mencapai suatu tujuan.
“Di era milenial saat ini dengan mudahnya kita menyaksikan orang menyebarkan isu politik dengan pendekatan SARA melalui media sosial, sehingga inilah yang kemudian harus kita pahami bersama melalui penyuluhan politik ini,” ungkap Asri.
Pihaknya berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat memberi pengetahuan tentang politik kepada masyarakat terkhusus kaum milenial untuk dapat menciptakan politik santun yang berbasis kebudayaan.
Hal senada melalui, Kepala Badan Kesbangpol Mamuju Basit mengatakan, untuk memahami apa itu politik dan bagaimana cara memilih calon pemimpin daerah kedepan.
“Betul, kita hadir disini bukan untuk dikader menjadi politisi, tetapi kita harus mampu memahami karakter seorang politisi yang kelak nantinya akan menjadi pemimpin kita,” kata Basit.
“Tidak menutup kemungkinan, adik – adik ini akan terjun kedunia politik, apakah menjadi anggota legislatif maupun pimpinan partai politik, sehingga diajak untuk memahami apa itu politik,” terang Basit.
Selain itu pihaknya mengajak untuk memilih calon pemimpin yang dianggap baik demi kemajuan daerah.
“Sebentar lagi kita akan mengikuti pemilihan kepala daerah, bukan hanya di Mamuju ini namun ada beberapa daerah, untuk itu pilihlah pemimpin yang dianggap baik demi kemajuan daerah kedepan,”ungkap Basit, Rabu (18/3/2020).#adhi/red
