MAMUJU – Dalam peringatan Dirgahayu Ke 74 ditahun ini, Veteran tidak diikutkan dalam upacara peringatan yang dilaksanakan Pemprov Sulbar di halaman Kantor, Sabtu (17/8/ 2019)
Dalam video nya yang viral Ketua Legiun Veteran Rafi mengatakan, kekecawaannya karena bahwa baru tahun ini tidak mendapatkan undangan untuk menghadiri upacara kemerdekaan RI ke 74 baik dari Pemprov Sulbar maupun dari Pemkab Mamuju.
Melalui status di akun medsosnya ketua FPK Sulbar Nanang Wahidin sangat menyayangkan kelalaian panitia kegiatan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi barat dan Pemkab Kabupaten Mamuju harus klarifikasi kekonyolan yang menciderai ini, khususnya di Pemprov.
“Dari informasi dihimpun Sekprov yang memimpin langsung kepanitiaan, bahwa Hamzi jadi ketua panitia jadi mereka berdua ini harus juga tanggungjawab secara moril kepada veteran, rakyat, bangsa dan NKRI,” ucap Nanang.
Menurut Nanang, melalui FPK Sulbar agar masalah imoralitas ini tidak terulang lagi, dan sebagai bentuk keseriusan masyarakat meminta agar gubernur Sulbar selain melakukan klarifikasi dan permohonan maaf kepada veteran secara terbuka didepan rakyat.
“Gubernur Sulbar dan bupati Mamuju harus memberi sanksi serius buat mereka yang terlibat secara teknis dikepanitiaan, yakni dengan keputusan menonjobkan ketua panitia pelaksana dari jabatannya saat ini biar ada efek jera,” tegas Nanang.#Rls/Siar.