Minim Prestasi Olahraga, UKM STIE Muhammadiyah Soroti KONI Sulbar

MAMUJU – Menyikapi kondisi olahraga di Kabupaten Mamuju, khususnya dibidang kemahasiswaan yang selama ini dinilai “mati suri” serta luput dari perhatian pemerintah setempat.

Berbekal kondisi itu, Mahasiswa Pecinta Olahraga se Kabupaten Mamuju menggelar forum silaturahmi dengan mengangkat tema “Menggalang Prestasi Olahraga Menuju Kejayaan Sulbar” bertempat di Jalan Andi Depu Mamuju, Senin (2/12/2019).

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini diinisiasi oleh UKM Olahraga Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Mamuju dan dihadiri perwakilan 7 kampus se Kabupaten Mamuju, yakni STIE Muhammadiyah, UNIKA, Poltekes, STIT Al-Chaeriyah, Stikes Andini Persada, Stikes St Fatimah, STAI Al-Azhary.

Ketua Demisioner UKM Olahraga STIE Muhammadiyah Mamuju, Muhammad Rezky Safa’at kepada media ini mengatakan, bahwa ajang silaturahmi sebagai bentuk mengambil sikap serta menyatukan persepsi terkait minimnya olahraga dibidang kemahasiswaan.

“Kami menilai kondisi ini sangat-sangat memprihatinkan, karena kurangnya supportnya dari pemerintah terutama unsur terkait,” bebernya.

“Kita sudah berkoordinasi dengan dinas terkait bahwa sampai sekarang tidak adanya kejelasan apa yang menjadi substansial,” jelasnya.

Lanjut dikatakan terkait BAPOMI Sulbar, ia sudah komunikasikan dengan pihak KONI Sulbar.

Rezky mengatakan, menurut Ruslan yang mewakili KONI, bahwa BAPOMI Sulbar sudah terbentuk. Namun sampai sekarang SK nya belum diterima KONI itu sendiri.

“Jadi yang menjadi pertanyaan besar buat kami, ada apa dengan KONI? mengapa BAPOMI Sulbar tidak pernah ikut andil didalamnya,” tanyanya.

Resky berpendapat seharusnya KONI menjadi jembatan bagi teman-teman pecinta olahraga, apalagi lingkupnya Sulbar jadi mungkin lebih diperhatikan.

“Jadi kedepannya mahasiswa akan mengadakan dialog lagi bersama KONI maupun dinas-dinas terkait,” harapnya.#rls/jay.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *